Bangsa Yahudi. Bangsa yang kalian kenal begitu kejamnya membunuh ribuan rakyat palestina. Bangsa menancapkan tali-tali kendalinya dengan kuat di negara Amerika. Dari dulu hingga sekarang bangsa Yahudi selalu membuat kekacauan. Bangsa Yahudi pun memiliki bisnis. Begitu banyak produk-produk yang mereka jual dipasaran. Dimana-mana ada produk Yahudi. Dengen kekejaman yang seperti itu apakah wajib bagi kita memboikot produk mereka ?.
Saya sendiri tidak pernah memboikot produk Yahudi. Saya pergi ke Pizza Hut cuma sekali saja itupun karena ditraktir teman kantor. Begitu balik dari sana kepalaku langsung pusing setelah memakan pizza yang isinya campur-campur. Ayam di KFC pun tidak lebih baik dari ayam bakar di warung-warung dengan harga 10 ribu saja di Yogyakarta saya jamin anda pasti kenyang. Dalam 6 tahun ini jumlah jari saya masih cukup kalau cuma digunakan untuk menghitung berapa kali saya kesana (hanya sekali saja saya makan di KFC dengan uang saya sendiri). McBurger ? seumur hidup saya blom pernah kesana. fanta ?. kata guru saya sih kamu beli fanta sama dengan kamu beli sampah. Cuma minuman yang isinya karbon doang enak di rasa setelah itu keluar lagi nggak ada gizinya mending beli jus jeruk atau alpukat. Produk yahudi termahal yang pernah saya beli adalah laptop yang saya pakai nulis blog sekarang ini.
Coba anda bayangkan, anda malam-malam lapar sekali. Ternyata jam segitu yang buka cuma McD. Masak kita harus nunggu hingga besok kalau ada warung yang buka. Kalau saya sih kalau kayak gitu ya beli di McD klo nggak ada apa-apa ya males lah beli disana dan mahal dan banyak yang lebih baik dan murah. so, tidak perlu deh boikot produk bangsa Yahudi, cuma kalau ada pilihan lain yang mungkin selalu jadikan produk Yahudi pilihan terakhir anda.
Saya sendiri tidak pernah memboikot produk Yahudi. Saya pergi ke Pizza Hut cuma sekali saja itupun karena ditraktir teman kantor. Begitu balik dari sana kepalaku langsung pusing setelah memakan pizza yang isinya campur-campur. Ayam di KFC pun tidak lebih baik dari ayam bakar di warung-warung dengan harga 10 ribu saja di Yogyakarta saya jamin anda pasti kenyang. Dalam 6 tahun ini jumlah jari saya masih cukup kalau cuma digunakan untuk menghitung berapa kali saya kesana (hanya sekali saja saya makan di KFC dengan uang saya sendiri). McBurger ? seumur hidup saya blom pernah kesana. fanta ?. kata guru saya sih kamu beli fanta sama dengan kamu beli sampah. Cuma minuman yang isinya karbon doang enak di rasa setelah itu keluar lagi nggak ada gizinya mending beli jus jeruk atau alpukat. Produk yahudi termahal yang pernah saya beli adalah laptop yang saya pakai nulis blog sekarang ini.
Coba anda bayangkan, anda malam-malam lapar sekali. Ternyata jam segitu yang buka cuma McD. Masak kita harus nunggu hingga besok kalau ada warung yang buka. Kalau saya sih kalau kayak gitu ya beli di McD klo nggak ada apa-apa ya males lah beli disana dan mahal dan banyak yang lebih baik dan murah. so, tidak perlu deh boikot produk bangsa Yahudi, cuma kalau ada pilihan lain yang mungkin selalu jadikan produk Yahudi pilihan terakhir anda.
13 komentar:
Apakah boikot produk yahudi perlu dan penting ?
Menurut saya ini adalah masalah tanggungjawab kita sebagai sesama umat Islam. Karena betapa sering kita mendengar bahwa Umat Islam bagaikan satu tubuh, dan alasan lain semisalnya.
Ketika kita mendengar dan menyaksikan bahwa Yahudi Israel membunuhi saudara-saudara kita seagama dan membumihanguskan infrastrukturnya, apakah kita akan diam saja ? Apa yang anda lakukan sebagai bentuk pembelaan terhadap mereka ?
Maka seruan boikot produk Yahudi Israel yang telah nyata-nyata memusuhi Islam sesungguhnya adalah bentuk kepedulian kita sebagai sesama Umat Islam. Jika pun kita belum bisa melakukannya [boikot] maka sangat tidak perlu untuk mengecam mereka yang melakukannya, kecuali jika kita mempunyai alternatif tindakan aplikatif sebagai bentuk pembelaan pada saudara-saudara kita di Palestin.
Pada akhirnya kita harus bisa mengambil ibrah dari peristiwa kejatuhan Andalusia. Dan satu pesan dari Amirulmukminin Umar Bin Khattab, "Menempuh jalan kompromi di kalangan Muslimin diperbolehkan, kecuali berdamai untuk menghalalkan yang haram dan mengharamkan yang halal." Maka penting bagi kita untuk mengembangkan prasangka baik pada saudara kita sesama Muslim.
Wallahu 'alam
Justru yang saya takutkan seruan boikot terlalu berlebihan malah mengharamkan yang halal. Sebagaimana saya ketahui Rasulullah adalah orang yang paling mengerti bagaimana permusuhan Yahudi terhadap islam, akan tetapi di lain pihak juga tetap berbisnis dengan orang Yahudi. Jadi hukum asalnya adalah halal.
silakan lihat contoh pernyataan Yusuf Qardhawi mengatakan, haram hukumnya ummat Islam membeli produk dan barang dagangan Yahudi dan Amerika, dan menganggapnya itu sebagai salah satu dosa besar [http://swaramuslim.net/more.php?id=A295_0_1_0_M]. inilah yang saya takutkan. Sesuatu yang asalnya halal tiba-tiba difatwakan haram.
apakah saya berdosa besar kalau saya membeli laptop yang ada isi intel di dalamnya yang notabene produk Yahudi. Jika itu haram maka hasil kerja saya selama ini juga barang haram juga karena saya menggunakan laptop saya untuk bekerja. Apakah dosa besar bagi saya ketika saya kelaparan di malam hari dan hanya McD yang buka dan saya membeli makanan di sana ?.
Bagi saya boikot Yahudi bukanlah teriakan-teriakan lantang anti produk Yahudi. Harusnya kita berusaha untuk mebuat produk-produk saingan sehingga lambat laun kita tinggalkan produk-produk Yahudi. Bagi yang sudah ada penggantinya ya tinggalkan saja membeli produk Yahudi.
oleh karena itu saya bilang Selalu tempatkan produk Yahudi pada urutan terakhir pilihan anda
Klo seruanku
JANGAN MEMBELI PRODUK YAHUDI KECUALI TIDAK ADA PILIHAN LAIN. BUKAN BOIKOT.
sipp, yg diboikot pemikiran yahudi. demokrasi, bergolongan, lawan perintah Alloh, cela pemimpin dan ulama, riba, dll.
saatnya perang dengan yahudi tetap ditingkatkan.
perang tak harus fisik, dengan pemikiranpun jadi.
saya masih bingung menurut Pak Agung Bangsa Yahudi itu yang seperti apa, apakah bangsa yang tidak beragama?
Disebut Bangsa Yahudi karena mereka beragama Yahudi bukan tidak punya agama. Mereka dulunya adalah kaum Nabi Musa alaihissalam. Akan tetapi sifat mereka yang sombong menjadikan mereka sebagai pembuat kerusakan di muka bumi.
“Telah dilaknat orang-orang kafir dari bani Israil dengan lisan Daud dan Isa putra maryam. Yang demikian itu disebabkan mereka durhaka dan selalu melampaui batas. Mereka sungguh amat buruk apa yang lelalu mereka perbuat. Kamu melihat kebanyakan dari mereka tolong-menolong dengan orang kafir (musryik). Sesungguhnya amat buruk apa yang mereka sedihkan untuk diri mereka yaitu kemurkaan Allah kepada mereka dan mereka akan kekal dalam siksaan. Sekiranya mereka beriman kepada Allah SWT, kepada nabi Musa dan kepada orang yang diturunkan kepadanya niscaya mereka tidak akan mengambil orang-orang musryik itu menjadi penolong-penolong, tetapi kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang fasik”.
Bahsa Yahudi adalah golongan yang memusuhi slam dengan amat sangat sebagaimana firman-Nya :
"Sesungguhnya kamu dapati orang-orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik"
orang Yahudi akan dikalahkan untuk kedua kali (setelah kemenangan mereka) sebagaimana firman-Nya :
"Dan Telah kami tetapkan terhadap Bani Israil dalam Kitab itu: 'Sesungguhnya kamu akan membuat kerusakan di muka bumi Ini dua kali dan pasti kamu akan menyombongkan diri dengan kesombongan yang besar'.Maka apabila datang saat hukuman bagi (kejahatan) pertama dari kedua (kejahatan) itu, kami
datangkan kepadamu hamba-hamba kami yang mempunyai kekuatan yang besar, lalu mereka merajalela di kampung-kampung, dan Itulah ketetapan yang pasti terlaksana. Kemudian kami berikan kepadamu giliran untuk mengalahkan mereka kembali dan kami membantumu dengan harta kekayaan dan anak-anak dan kami jadikan kamu kelompok yang lebih besar. Jika kamu berbuat
baik (berarti) kamu berbuat baik bagi dirimu sendiri dan jika kamu berbuat jahat, Maka (kejahatan) itu bagi dirimu sendiri, dan apabila datang saat hukuman bagi(kejahatan) yang kedua,(Kami datangkan orang-orang lain) untuk menyuramkan muka-muka kamu dan mereka masuk ke dalam mesjid, sebagaimana musuh-musuhmu memasukinya pada kali pertama dan untuk membinasakan sehabis-habisnya apa saja yang mereka kuasai. Mudah-mudahan Tuhanmu akan melimpahkan rahmat(Nya)kepadamu dan sekiranya kamu kembali kepada (kedurhakaan) niscaya kami kembali (mengazabmu) dan kami jadikan neraka Jahannam penjara bagi orang-orang yang tidak beriman"
Oke sekarang saya tau bagaimana anda dan umat muslim memandang Nabi Isa, saya tidak menyalahkan bapak karena memang seperti itu keyakinan bapak dan tidak ada gunanya untuk diperdebatkan karena ini adalah masalah keyakinan, tapi saya tidak pernah marah walaupun penilaian bapak salah sama sekali karena bapak belum mempelajari betul2 tentang agama lain dan hanya berpedoman pada agama sendiri, tapi tidak perlu dipermasalahkan karena saya yakin dengan apa yang saya anut dan yakin dengan jalan kebenaran dan keselamatan. dan tanggapan saya ini tidak perlu dikomentari lagi pak Agung, karena tidak akan ada gunanya, karena sekali lagi ini adalah masalah keyakinan dan tolong jangan katakan pengikut Kristus adalah kaum kafir karena itu tidak benar sama sekali.
Dan hanya orang2 picik dan tidak mengerti agama yang bisanya menjelek2kan agama lain
@anonim
mohon maaf sepertinya anda mengambil kesimpulan yang salah. Orang yang dilaknat oleh Daud dan Nabi Isa bukanlah orang Nashara akan tetapi Yahudi (orang yang bergama Yahudi bukan Nashara - ini beda lho -). Saya disini tidak berbicara mengenai umat Nashara (dan bukan disini tempatnya saya kira kalau mau berdiskusi).
Mengenai keyakinan saya tidak memaksakan kepada anda itu adalah apa yang tertulis di dalam Al Qur'an. dan juga klarifikasi saja bahwa saya sama sekali tidak belajar Agama lain anda juga keliru besar. Demikian perdebatan ini ditutup karena saya disini konteksnya hanya menjelaskan tentang sifat bangsa Yahudi
Baik saya minta maaf karena sudah mengambil kesimpulan yang salah, karena yang selama ini saya baca di brosur2 atau pamflet2 selalu memojokkan umat Nasrani, jadi saya sengaja ingin tau bagaimana pandangan umat muslim yang sesungguhnya, jadi sekali lagi saya mohon maaf Pak Agung.
Assalamualaikum Warohmatullahi wabarokatuh.
saya setuju dengan anda kita tidak perlu boikot produk yahudi, kita hindari saja, dan coba kita buat sesuatu yang bisa menyaingi produk produk mereka. Saya punya pengalaman anak saya sekolah di SDIT yang dikelola sebuah yayasan islam dibawah naungan Partai Islam, seorang teman anak saya ulang tahun dan dirayakannya di KFC. inikan sama saja maling teriak maling sementara partai dan yayasannya kampanye boikot produk yahudi, disaat yang sama mereka ramai ramai makan siang di KFC. mudah mudahan ini menjadi pelajaran kita, jangan hanya bisa teriak untuk orang lain tapi teriaki juga diri sendiri.
mas Agung, kenapa anda begitu benci pada Yahudi? Yg anda maksud itu mungkin Zionist, khan ?
ingat, mas. jangan main pukul rata, soalnya ngak semua Yahudi (dan juga orang non-muslim lainnya) memerangi orang Palestina... dan muslim.
ngak semua Yahudi itu kejam soalnya ada juga Yahudi yg anti zionist. saat ini saya pribadi percaya kalo Israel emang dikuasai orang Yahudi yg jahat.
tapi kalo boleh tau akankah mas Agung tetap begitu apabila Israel dikuasai orang2x yg tidak kejam dan bersedia hidup berdampingan dng Palestina ???
@anonim
Yang saya maksud Yahudi itu adalah "orang yang beragama Yahudi" bukan bangsa Israel karena di Israel sendiri terdiri banyak agama islam, nashara, dan mayoritas Yahudi. Saya mengatakan Yahudi karena yang membuat ulah secara umum mereka meskipun saya tidak mengingkari bahwa diantara mereka ada yang baik (secara moral)
tapi kalo boleh tau akankah mas Agung tetap begitu apabila Israel dikuasai orang2x yg tidak kejam dan bersedia hidup berdampingan dng Palestina ???
untuk masalah ini sebaiknya anda pelajari lagi saja tentang sifat orang-orang yang beragama Yahudi ini
(jika anda muslim). Dan pelajari juga sejarah konflik antara mereka dan islam an pelajarilah sifat-sifat mereka.
kalau Yahudi berdamai dengan palestina (sementara) saya percaya tapi kalau Yahudi mau benar-benar berdampingan secara sadar dengan palestina (lebih umumnya islam) saya meragukannya dari bukti-bukti yang ada.
toh di ayat Al qur'an jelas tertulis bahwa Yahudi akan dikalahkan oleh umat yang Allah angkat hatinya.
Posting Komentar